Tahlil Dan Dzikir

Diantara ibadah yang sangat besar pahalanya dan amalan yang paling baik untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, yang kelak menjadi bekal dalam kehidupan akhirat ialah Dzikrullah (mengingat atau menyebut Asma Allah).
Ada banyak bacaan dzikir yang sangat baik untuk diamalkan yang pahalanya sangat besar serta fadhilahnya dapat mendatangkan kebaikan dunia dan akhirat bagi yang mengamalkannya.
Seperti diketahui, dzikir merupakan bentuk pujian kepada Allah SWT, atas segala sifatNya yang Maha Mulia.
Diantaranya, Tasbih yaitu membaca "Subhanallah" (Maha Suci Allah), Tahmid yaitu membaca "Alhamdulillah" (Segala Puji bagi Allah), Tahlil yaitu membaca "Laa Ilaha Illallah" (tiada Tuhan selain Allah). Dan Takbir yaitu membaca "Allahu Akbar" (Allah Maha Besar).

Firman Allah SWT, dalam kitab Al-Qur'an (QS. Al-Ahzab: 41-42).
"Wahai orang-orang yang beriman, berdzikir lah ( dengan menyebut) Allah, Dzikir sebanyak -banyaknya dan bertasbihlah kepada-Nya diwaktu pagi dan petang."

Kemudian jika dalam kehidupan sehari-hari kita lakukan perintah Al-Qur'an dengan baik dan kesadaran maka begitu hebatnya prilaku manusia di bumi ini akan tercipta suasana damai dan tentram, karena dampak yang baik dari hati yang damai dan tenang dalam suasana hidup bermasyarakat dan bernegara.
Bisa saling menjaga kehidupan yang toleran diantara masyarakat sekitar.

Al-Qur'an telah memerintahkan pada umat manusia untuk selalu mengingat Allah SWT, dalam setiap waktu agar menjadikan hati damai dan tentram.

Firman Allah SWT, Al-Qur'an (QS. Ar-Ra'd: 28).
"Orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tentram dengan mengingat Allah SWT. Ingatlah, hanya dengan berdzikir hati menjadi tenteram."

Begitu indah dan damai dalam hati setiap muslim yang membaur dalam masyarakat yang majemuk, selalu membawa kebaikan serta manfaat bagi orang lain. Karena hidupnya penuh dengan hati Al-Qur'an, yang membawa Rahmat bagi alam sekitarnya.

Dengan mengingat Allah, seorang hamba akan terhindar dari kejelekan dan penyakit yang buruk. Juga mencegah dari perbuatan-perbuatan Munkar, yaitu perbuatan yang tidak dibenarkan syarak serta perbuatan keji yang diharamkan.
Menjauhi dan meninggalkan perbuatan keji dan mungkar akan membawa manfaat yang besar dan obat yang terbaik.

Semoga Allah SWT, selalu memberikan Rahmat dan bimbingan pada hambanya yang mau mengikuti nasehat yang baik dan bermanfaat. Dan sesungguhnya nasehat itu hanya berguna bagi orang yang mau berfikir.


  Wassalam
Sutikno Arie 

Komentar